Anak Demam Saat Lebaran? Jangan Panik, Segera Lakukan Hal Ini!

Sumber Gambar : www.freepik.com

Suasana Idul Fitri selalu membawa kehangatan dan kebahagiaan bagi umat Islam yang merayakannya. Berkumpulnya keluarga di rumah akan selalu menjadi momen yang ditunggu-tunggu. Tetapi, di tengah suasana bahagia, mungkin saja terjadi hal yang tidak terduga apalagi gangguan kesehatan terhadap anak-anak. Pada masa lebaran, anak-anak cenderung lebih bebas menikmati makanan manis, minuman dingin, atau jajanan-jajanan kaki lima yang diragukan kebersihannya. 

Bahkan seringkali orangtua sulit mengontrol asupan anak apalagi saat mereka bermain diluar dan bersilaturahmi dengan teman-teman di sekitar lingkungan tempat tinggal kita. Anak mudah sekali terserang flu dan berujung dengan demam. Tidak jarang, sahabat mungkin akan panik jika anak mengalami demam. Apakah perlu dibawa ke IGD? Atau dibawa ke praktik dokter saja? Tapi ini kan liburan, mau dibawa kemana?

Tips Penanganan Anak Saat Demam

Eits jangan panik dulu sahabat! Ketika anak demam segera lakukan hal berikut agar demam terkendali dan anak dapat beristirahat dengan nyaman. Perhatikan langkah berikut ini:

  1. Selalu sedia termometer di rumah. Jika tubuh anak teraba hangat, lakukan pengukuran suhu dengan tepat menggunakan termometer raksa atau digital yang dapat diaplikasikan di anus, ketiak atau mulut, atau dengan termometer termal dapat digunakan pada dahi atau telinga. 
  2. Lakukan tindakan berikut jika suhu anak diatas 37,5 C:
    1. Pakaikan baju yang tipis dan menyerap keringat agar panas mudah keluar dari tubuh, gunakan selimut tipis jika anak kedinginan.
    2. Tingkatkan asupan cairan. Jika anak berusia 0-6 bulan maka tingkatkan asupan ASI. Jika usia anak diatas 6 bulan, berikan air putih, sari buah, es lollipop atau cairan isotonic seperti oralit
    3. Berikan makanan yang mudah dikunyah dalam porsi kecil tapi sering karena biasanya nafsu makan anak akan menurun
    4. Seka atau kompres anak dengan air hangat pada dahi, ketiak atau lipatan paha.
    5. Berikan antipiretik atau obat demam jika suhu tubuh anak diatas 38 C. Antipiretik yang dapat digunakan seperti acetaminophen, ibuprofen atau paracetamol. Hindari penggunaan aspirin karena efek sampingnya tidak baik untuk anak.

Lakukan observasi atau pengawasan selama sahabat melakukan tindakan tersebut kepada anak demam. Pastikan selalu mengukur kembali suhu anak setiap 15 – 30 menit.

Kapan Anak Harus Dibawa Ke Fasilitas Kesehatan

Jika terjadi kondisi berikut ini, maka anak perlu dibawa ke fasilitas kesehatan untuk mendapat pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut.

  1. Anak berusia kurang dari 3 bulan dan suhu tubuh lebih dari 38 C
  2. Anak berusia lebih dari 3 bulan dengan kondisi:
    1. Suhu tubuh lebih dari 40 C
    2. Suhu tubuh lebih dari 38,9 C, naik turun dan berlangsung lebih dari 2 hari
    3. Tidak ada perubahan walau sudah dilakukan upaya menurunkan suhu tubuh
  3. Anak terlihat sangat sakit, rewel atau terus mengantuk
  4. Malas makan dan minum
  5. Muncul tanda dehidrasi: mulut kering, mata cekung, urin kuning tua, diaper kering atau tidak kencing
  6. Tampak adanya kaku kuduk, sakit kepala, nyeri tenggorokan, sakit perut, muntah atau diare
  7. Muncul ruam-ruam yang tidak biasa
  8. Anak mengalami kejang

Segera bawa anak ke fasilitas kesehatan jika hal diatas tampak sangat jelas pada anak ya Sahabat! Semoga sahabat Appskep dan sahabat cilik sehat selalu. 

Referensi :

Marlina, L. et al. (2023). Penerapan Pemberian Kompres Hangat Pada Dahi Dan Axilla Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Anak Usia Prasekolah (3-6 Tahun) Yang Mengalami Demam Di Wilayah Kerja Puskesmas Metro. Jurnal Cendekia Muda. 3 (3). 402-306. https://jurnal.akperdharmawacana.ac.id/index.php/JWC/article/view/485/319

Nationwide Children. (2022). Fever. Diakses pada 14 April 2024 dari https://www.nationwidechildrens.org/conditions/fever

Editor :
Ns. Nurul Fauziah, M.Med.Ed
Ns. Najmi Ulfa Misbah, S.Kep