Demensia merupakan kondisi neurologis yang menyebabkan gangguan pada fungsi kognitif, seperti ingatan, pemikiran, dan kemampuan berpikir. Meskipun tidak ada obat yang dapat menyembuhkan demensia, perawatan yang tepat dan pencegahan yang efektif dapat membantu mengelola gejala serta memperlambat kemajuan penyakit ini. Sahabat Appskep, dalam konteks home care perawatan dan pencegahan demensia menjadi penting untuk meningkatkan kualitas hidup bagi anggota keluarga yang terkena. Yuk simak apa saja strategi yang dapat diterapkan dalam perawatan dan pencegahan demensia di lingkungan home care.
Strategi perawatan dan pencegahan demensia di lingkungan home care.
- Lingkungan yang Dukung
Lingkungan yang terstruktur dengan baik dapat membantu mengurangi kebingungan dan kecemasan pada individu dengan demensia. Hal ini termasuk memberikan pencahayaan yang cukup, mengurangi kebisingan yang berlebihan, serta menata ruangan agar terorganisir dengan baik. Objek-objek penting seperti kunci, dompet, dan pakaian sebaiknya diletakkan di tempat yang mudah diingat. - Stimulasi Kognitif
Aktivitas yang merangsang otak seperti teka-teki, permainan, atau membaca dapat membantu menjaga kognisi pada individu dengan demensia. Merencanakan rutinitas harian yang terstruktur dengan kegiatan-kegiatan ini dapat membantu mempertahankan fungsi kognitif serta meminimalkan gejala depresi dan kecemasan. - Nutrisi yang Seimbang
Asupan makanan yang sehat dan seimbang memiliki peran penting dalam pencegahan demensia. Makanan yang kaya akan buah-buahan, sayuran, ikan, dan kacang-kacangan, telah terbukti dapat mengurangi risiko demensia. Dalam konteks home care, penting untuk memastikan bahwa individu tersebut mendapatkan makanan yang sehat dan bergizi sesuai dengan kebutuhan mereka. - Olahraga Teratur
Olahraga secara teratur dapat membantu meningkatkan aliran darah ke otak serta menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah. Aktivitas fisik ringan seperti berjalan-jalan atau yoga dapat menjadi pilihan yang baik untuk individu dengan demensia. Home care provider dapat membantu menyediakan dukungan dan bimbingan dalam melaksanakan aktivitas fisik ini. - Manajemen Stres
Stres dapat memperburuk gejala demensia, oleh karena itu penting untuk mengelola stres dengan baik. Teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau seni kreatif dapat membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kesejahteraan mental. - Dukungan Sosial
Interaksi sosial dapat membantu menjaga kesehatan mental dan emosional individu dengan demensia. Melibatkan mereka dalam kegiatan keluarga atau komunitas dapat memberikan rasa dukungan dan rasa memiliki yang penting untuk kesejahteraan mereka. - Pengelolaan Obat
Individu dengan demensia sering membutuhkan pengelolaan obat yang cermat untuk menghindari kesalahan dosis atau penggunaan obat yang tidak sesuai. Home care provider dapat membantu dalam mengatur jadwal minum obat serta memantau efek samping yang mungkin timbul.
Kesimpulan
Perawatan dan pencegahan demensia dalam lingkungan home care memerlukan pendekatan holistik yang memperhatikan berbagai aspek kehidupan individu, mulai dari lingkungan fisik hingga dukungan sosial. Dengan mengintegrasikan strategi-strategi ini ke dalam rutinitas perawatan sehari-hari, kita dapat membantu meningkatkan kualitas hidup dan memperlambat kemajuan penyakit pada mereka yang terkena dampak demensia.
DAFTAR PUSTAKA
Gan, D. R. Y., Mann, J., & Chaudhury, H. (2024). Dementia care and prevention in community settings: a built environment framework for cognitive health promotion. Current Opinion in Psychiatry, 37(2), 107–122. https://doi.org/10.1097/YCO.0000000000000917
Setyowati, A. L. W., Sundari, R. I., & Apriliyani, I. (2022). Gambaran Tingkat Stres Pada Keluarga Lansia Dengan Demensia. Jurnal Ilmu Kesehatan Mandira Cendekia, 1(1), 119-124.
Maryam, R. S., Sahar, J., Hastono, S. P., & Harimurti, K. (2021). Common symptoms of Alzheimer’s dementia that are easily recognizable by families. Dementia & neuro psychologia, 15, 186-191.
Editor :
Ns. Nurul Fauziah, M.Med.Ed
Ns. Najmi Ulfa Misbah, S.Kep