Musim Nikah, Cegah Stunting Sejak Catin

Siapa nih sahabat Appskep yang udah kebanjiran undangan jelang memasuki bulan Syawal? Syawal sudah tidak asing lagi dengan momentum perayaan pengukuhan status menjadi suami istri. Jadi kalau sahabat Appskep suka berpergian, jangan heran lagi di beberapa bagian jalan menemukan tenda pernikahan.Menghadapi pernikahan bagi para calon pengantin (catin) tentunya membutuhkan perencanaan yang matang agar sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Salah satu tujuan pernikahan adalah mengharapkan kelahiran generasi penerus yang berkualitas. Anak yang sehat pastinya dapat diperoleh dengan bekal pengetahuan dan langkah persiapan yang optimal.

Saat ini stunting menjadi permasalahan serius tumbuh kembang anak. Stunting, kondisi dimana anak memiliki tinggi badan lebih pendek dari angka sesuai usianya karena kekurangan gizi kronis. Satu-satunya masalah dalam stunting bukan hanya sekedar faktor miskin ekonomi, miskin pengetahuan saat sebelum menikah, hamil, serta pola asuh yang salah juga perlu jadi perhatian. Oleh karenanya catin merupakan pondasi awal untuk menghasilkan sumber daya manusia yang unggul di masa depan. 

Berikut 4 garis besar optimalisasi pencegahan stunting yang penting diketahui catin :

Memahami konsep serta faktor resiko melahirkan anak stunting

Catin harus memahami bahwa stunting merupakan masalah serius dalam tumbuh kembang anak. Beberapa kondisi catin yang beresiko melahirkan anak stunting adalah memiliki status gizi buruk, usia terlalu muda (dibawah 20 tahun) dan terlalu tua (diatas 35 tahun), kondisi anemia, serta kondisi merokok dan paparan zat berbahaya lainnya. Pentingnya menghindari kondisi-kondisi tersebut karena berperan bagi kesehatan ibu, kesuburan ibu, serta perkembangan janin yang berguna dalam pencegahan stunting.

Mempersiapkan fisik

Catin pria maupun wanita perlu mengenal dan menjaga aset yang satu ini. Organ reproduksi yang berkualitas merupakan support yang sangat berpengaruh terhadap kondisi kehamilan. Oleh karenanya 3 bulan sebelum menikah penting dilakukan pemeriksaan kesehatan bagi calon pasangan usia subur. Pada 3 bulan itu juga waktu yang dibutuhkan untuk memperbaiki kondisi bila ditemukan unsur patologis. Kondisi seperti anemia, status gizi, serta persiapan kualitas sperma bagi laki-laki. Kebugaran laki-laki minimal 73-75 hari sebelum organ reproduksi aktif. Ingat juga untuk menghindari penyakit Infeksi Menular Seksual (IMS) ya para catin.
Periksakan kesehatan lebih lengkap. Selain anemia dan status gizi, catin juga dapat meminta pemeriksaan yang berguna untuk mengetahui adanya kelainan genetik seperti pemeriksaan TORCH, imunisasi TT untuk catin wanita , serta imunisasi HPV guna mencegah kanker serviks.
Upayakan mengkonsumsi makanan gizi seimbang yang terdiri dari makanan pokok, sumber protein dari lauk pauk, sayuran, buah-buahan serta asupan air putih yang cukup. Hindari makanan cepat saji dan makanan tinggi lemak serta gula yang dapat menyebabkan kelebihan berat badan atau kekurangan gizi. 

Merencanakan kehamilan

Kehamilan yang ideal adalah kehamilan yang dipersiapkan serta direncanakan dengan baik. Penting bagi para catin untuk mengetahui berbagai jenis alat KB dan kontrasepsi berikut kelebihan serta keterbatasannya. 
Mengenal masa 1000 hari pertama kelahiran (HPK) yang merupakan periode 270 hari (9 bulan) selama kehamilan dan 730 hari pertama (2 tahun) pada kehidupan pertama bayi setelah dilahirkan. Disebut dengan PERIODE EMAS dimana terjadinya proses tumbuh kembang anak yang sangat pesat dan tidak terjadi pada masa yang lain.
Pengoptimalan pada masa emas ini berperan penting bagi perkembangan sel-sel otak yang sangat menentukan kualitas hidup selanjutnya, sehingga apabila terjadi gangguan pada periode ini akan berdampak permanen dan tidak bisa dikoreksi. 

Konsultasi Kesehatan Mental

Stress dan kecemasan sebaiknya dihindari, salah satunya dengan berkonsultasi dengan ahli kejiwaan. Menjaga kesehatan mental dengan berbagai aktivitas yang menyenangkan dan relaksasi seperti yoga, meditasi, atau hobi bukan hal yang tidak boleh untuk dilakukan ya Sahabat Appskep.
Persiapan kondisi kehamilan yang baik merupakan investasi bagi kesehatan dan masa depan generasi penerus. Semoga informasi ini bermanfaat bagi sahabat Appskep, dan memberikan dorongan bagi semua calon orang tua untuk mengambil langkah-langkah yang tepat dalam persiapan kehamilan.

Referensi :

Genbest.id (2023, 11 Juli). Calon Pengantin, Begini Pencegahan Stunting Sebelum Menikah. Diakses pada 15 April 2024, dari https://genbest.id/articles/calon-pengantin-begini-pencegahan-stunting-sebelum-menikah

Pusdiklat KKB (2021, Juli). Mempersiapkan Pernikahan dan Kehamilan bagi Calon Pengantin untuk Mencegah Stunting. Diakses pada 12 April 2024, dari lms-elearning.bkkbn.go.id

Dinkes Kulon Progo (2024, 27 April). ASI Eksklusif dalam 1000 Hari Pertama Kelahiran. Diakses pada 14 April 2024, dari https://dinkes.kulonprogokab.go.id/detil/507/asi-eksklusif-dalam-1000-hari-pertama-kehidupan

Editor :
Ns. Nurul Fauziah, M.Med.Ed
Ns. Najmi Ulfa Misbah, S.Kep