Halo, pasti Sahabat Appskep tahu istilah gula darah kan? Kalau sudah, Kali ini Sahabat bisa simak penjelasan lengkap terkait arti hingga cara pemeriksaan gula darah. Yuk, disimak!
Apa itu Gula Darah?
Gula darah adalah istilah yang diambil dari bahasa kedokteran yaitu glukosa dalam darah. Gula darah sendiri merupakan kadar konsentrasi glukosa yang beredar di dalam pembuluh darah kita di seluruh tubuh. Glukosa sendiri didapatkan dari gula pada makanan dan minuman yang kita konsumsi sehari-hari lho Sahabat Appskep.
Apa Manfaat Gula Darah?
Walau sering terdengar dengan konotasi negatif tapi jangan salah Sahabat, gula darah memiliki peran penting untuk tubuh kita dalam menjalani kehidupan sehari-hari karena gula darah adalah sumber utama energi pada sel di tubuh kita. Dengan kadar gula darah yang sesuai, kita bisa beraktivitas dengan penuh bersemangat.
Namun, perlu diketahui bahwa kadar gula darah yang baik bagi tubuh adalah yang tidak berlebih dan tidak kurang dari angka normal. Normalnya kadar gula darah saat berpuasa adalah 70 – 100 mg/dL, sementara untuk kadar gula darah 2 jam setelah makan maksimal di 120 – 140 mg/dL, dan kadar gula darah acak di kisaran angka 80 – 120 mg/dL.
Bagaimana Cara Mengetahui Kadar Gula Darah?
Pemeriksaan kadar gula darah secara berkala merupakan hal yang penting untuk memonitor kualitas kesehatan kita. Cara yang mudah dilakukan untuk mengetahui kadar gula darah di tubuh kita yaitu dengan menggunakan Glucose Meter atau Glucometer, kemudian stick gula dan juga lancet yang biasanya juga terdapat dalam satu set Glucometer.
Sahabat Appskep bisa mempraktekkannya jika memiliki alatnya, sebelumnya Sahabat membersihkan salah satu ujung jari tangan dengan alkohol atau cairan desinfeksi, kemudian buka lancet dan lakukan penusukan kecil di daerah ujung jari, setelah itu Sahabat bisa mengarahkan darah yang sudah ke luar di ujung jari tersebut dengan stik gula yang sudah terpasang di Glucometer, nah Sahabat tinggal tunggu deh hasil kadar gula darah yang akan muncul dalam beberapa detik.
Bagaimana Jika Kadar Gula Darah Lebih Rendah atau Lebih Tinggi?
Pada kondisi tubuh dengan kadar gula darah yang tidak stabil atau di luar batas normal, kita perlu konsultasi kepada tenaga medis yang ahli. Tindakan cepat untuk mengenali anomali di kadar gula darah sangat penting untuk tubuh kita, karena pada beberapa kasus dengan kadar gula darah tinggi dan tentunya didukung dengan pemeriksaan penunjang lainnya, kondisi tersebut masuk dalam klasifikasi Hiperglikemia yang dapat berujung Diabetes Mellitus. Sementara pada kasus kadar gula darah yang rendah, dapat termasuk dalam kondisi Hipoglikemia. Berikut tanda dan gejala anomali pada kadar gula darah yang Sahabat Appskep dapat kenali :
Hiperglikemia
- Merasa haus
- Merasa lemah dan capek
- Sakit kepala
- Sering buang air kecil
- Penglihatan kabur
Hipoglikemia
- Gemetar
- Berkeringat
- Cemas
- Bingung
- Merasa lapar
Jadi, Tentu saja penatalaksanaan kadar gula yang di luar batas normal butuh pengawasan serta pengarahan yang tepat dari tenaga medis profesional, karena apabila mengambil tindakan secara gegabah justru akan berdampak buruk terhadap kesehatan di tubuh kita. Maka dari itu, yuk jaga pola makan serta pantau terus kadar gula darah tubuh kita karena itulah sumber energi kita!
Daftar Pustaka
Medlineplus.gov. (2024, 6 Maret). Blood Glucose. Diakses pada tanggal 10 Maret 2024, dari https://medlineplus.gov/bloodglucose.html
Cdc.gov. (2022, 3 September). Managing Blood Sugar. Diakses pada tanggal 10 Maret 2024, dari https://www.cdc.gov/diabetes/managing/manage-blood-sugar.html
Ncbi.nlm.nih.gov. (2023, 23 April). Blood Glucose Monitoring. Diakses pada tanggal 10 Maret 2024, dari https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK555976/
Editor :
Ns. Nurul Fauziah, M.Med.Ed
Ns. Najmi Ulfa Misbah, S.Kep
